https://priangantimur.times.co.id/
Berita

Penguatan Sumber Daya Air, 96 Waduk dan Embung di Lamongan Direhabilitasi

Rabu, 08 Oktober 2025 - 18:38
Penguatan Sumber Daya Air, 96 Waduk dan Embung di Lamongan Direhabilitasi Pemantauan rehabilitasi di salah satu embung di Lamongan oleh petugas dari Dinas Pekerjaan Umum Sumber Daya Air, Rabu (8/10/2025). (FOTO: Dinas PU SDA Lamongan for TIMES Indonesia)

TIMES PRIANGAN TIMUR, LAMONGAN – Pemerintah Kabupaten Lamongan mengambil langkah sigap dan masif dalam upaya penguatan sumber daya air. Tak tanggung-tanggung, sebanyak 96 unit waduk dan embung tengah dikebut rehabilitasinya demi menjamin ketersediaan air yang cukup dan berkualitas bagi masyarakat.

​Upaya strategis ini dilakukan untuk memastikan air bersih terpenuhi, mendukung sektor produktif seperti pertanian dan industri, serta meningkatkan kesehatan masyarakat di Lamongan.

​Kepala Dinas Pekerjaan Umum Sumber Daya Air Kabupaten Lamongan, Erwin Sulistya Pambudi, mengungkapkan bahwa total 96 unit air baku yang direhabilitasi ini terdiri dari 22 waduk dan rawa, serta 74 embung. ​"Ini adalah komitmen Pemkab Lamongan untuk ketahanan air," ujar Erwin.

Pemantauan-rehabilitasi-di-salah-satu-embung-2.jpg

​Untuk kegiatan rehabilitasi unit air baku waduk dan rawa, ditargetkan rampung di 22 titik dengan total volume pengerukan mencapai 127.500 \text{m}^3 pada tahun 2025. Hingga kini, realisasi pengerjaan proyek ini sudah mencapai 62 persen.

​Sejumlah waduk vital yang sudah rampung direhabilitasi unit air bakunya, diantaranya adalah Waduk Maduran, Waduk Takeran, Waduk Delikguno, Waduk Canggah, Waduk Kedungdowo, dan Sluis Keyongan.

Pemantauan-rehabilitasi-di-salah-satu-embung-3.jpg

​Sementara itu, untuk pembangunan dan rehabilitasi embung dan penampungan air lainnya dilakukan pada 74 embung dengan total volume pengerjaan mencapai 419.000 m³. Proyek embung ini dilaporkan telah mencapai realisasi 68 persen hingga bulan ini.

​Erwin memastikan bahwa seluruh upaya penguatan sumber daya air di Kabupaten Lamongan ini ditargetkan tuntas pada 10 Desember 2025. "Langkah besar-besaran ini kami harapkan tidak hanya mengatasi potensi kekeringan, tetapi juga mengoptimalkan fungsi waduk dan embung sebagai penopang utama irigasi pertanian di Lamongan. Serta menjaga ketahanan pangan daerah sekaligus penyedia air baku yang andal," kata Erwin. (*)

Pewarta : Moch Nuril Huda
Editor : Deasy Mayasari
Tags

Berita Terbaru

icon TIMES Priangan Timur just now

Welcome to TIMES Priangan Timur

TIMES Priangan Timur is a PWA ready Mobile UI Kit Template. Great way to start your mobile websites and pwa projects.