TIMES PRIANGAN TIMUR, JAKARTA – Fraksi Partai Gerindra resmi menonaktifkan Rahayu Saraswati Djojohadikusumo dari jabatannya sebagai anggota DPR RI, menyusul pengunduran diri yang telah disampaikan keponakan Presiden Prabowo Subianto itu.
Sekretaris Fraksi Gerindra DPR, Bambang Haryadi, menegaskan bahwa partainya menghormati keputusan Saraswati. Ia memastikan pengunduran diri tersebut akan diproses sesuai mekanisme hukum yang berlaku.
“Selama menunggu proses berjalan, saudari Sara dinonaktifkan dari keanggotaannya di DPR,” ujar Bambang dalam keterangan resmi di Jakarta, Rabu (10/9/2025).
Menurutnya, tahapan administratif akan ditempuh sesuai peraturan perundang-undangan, sekaligus berkoordinasi dengan DPP Partai Gerindra. “Kami akan memastikan semua prosedur dijalankan sesuai aturan. Fraksi Gerindra berkomitmen menjaga konsistensi kelembagaan,” tambahnya.
Rahayu Saraswati, yang sebelumnya menjabat Wakil Ketua Komisi VII DPR, menyatakan mundur setelah merasa ada pernyataannya beberapa waktu lalu yang menimbulkan polemik dan dinilai menyakiti sejumlah pihak. Melalui akun Instagram pribadinya, @rahayusaraswati, ia menyampaikan permintaan maaf sekaligus mengumumkan pengunduran diri.
“Dengan ini saya menyatakan mundur sebagai anggota DPR RI kepada Fraksi Partai Gerindra,” kata Saraswati dalam unggahan video di akun Instagramnya. (*)
Artikel ini sebelumnya sudah tayang di TIMES Indonesia dengan judul: Gerindra Nonaktifkan Rahayu Saraswati, Keponakan Presiden Prabowo yang Mundur dari DPR
Pewarta | : Antara |
Editor | : Wahyu Nurdiyanto |