https://priangantimur.times.co.id/
Berita

Gempa Filipina, Indonesia Juga Dapat Peringatan Tsunami

Jumat, 10 Oktober 2025 - 13:21
Gempa Filipina, Indonesia Juga Dapat Peringatan Tsunami Tenaga medis rumah sakit di Davao berhamburan keluar bersama pasiennya sesaat setelah terjadi gempa 7,6 SR pagi tadi.(FOTO: BBC/Getty Images)

TIMES PRIANGAN TIMUR, JAKARTA – Selain badan seismologi Filipina, Indonesia juga mendapatkan peringatan tsunami menyusul terjadinya gempa bumi dahsyat 7,6 SR di perairan di lepas kota Manay, Davao Oriental, Mindanao Filipina pagi tadi.

Peringatan tsunami juga telah dikeluarkan di wilayah Sulawesi Utara dan Papua di Indonesia yang posisinya lebih dari 300 km dari episentrum gempa.

Badan geofisika Indonesia mengatakan wilayah-wilayah ini terancam.

Badan seismologi Filipina memperingatkan kemungkinan "tsunami yang merusak" dengan ketinggian gelombang yang mengancam jiwa.

Menurut Pusat Peringatan Tsunami Pasifik, gelombang tsunami bisa mencapai ketinggian 3 m (10 kaki) di atas permukaan air pasang normal di beberapa wilayah Filipina, dan hingga 1m lebih tinggi di wilayah Indonesia dan Palau.

Para pejabat Filipina mengatakan gelombang tsunami pertama mungkin tiba sebelum pukul 11:43 waktu setempat (03:43 GMT) dan mungkin berlangsung selama beberapa jam.

Foto-foto yang dipublikasikan media lokal menunjukkan pemandangan kacau di luar sebuah rumah sakit di Kota Davao, dekat episentrum gempa.

Situasi di kota Davao tepat setelah gempa juga kacau, para karyawan berhamburan keluar dari tempat kerja mereka. 

Davao adalah kota terbesar di Pulau Mindanao berdasarkan jumlah penduduk dan luas wilayah.

Gempa bumi pagi tadi terjadi saat Filipina masih baru saja dilanda serangkaian bencana alam yang telah menghancurkan sebagian wilayah negaranya.

Pekan lalu, gempa berkekuatan 7,0 SR juga mengguncang kota pesisir Bogo, Provinsi Cebu. Gempa tersebut menewaskan 74 orang dan melukai lebih dari 500 orang.

Sementara itu di Indonesia, pihak  berwenang Indonesia telah mengeluarkan imbauan kepada masyarakat untuk tetap tenang dan menghindari penyebaran atau mempercayai informasi yang belum diverifikasi. Jauhi bangunan yang retak atau rusak akibat gempa.

"Periksa dan pastikan rumah Anda kokoh secara struktural dan bebas dari kerusakan akibat gempa bumi sebelum kembali ke rumah," kata BMKG  (Badan Meteorologi, Klimatologi, dan Geofisika) dalam sebuah pernyataan.

BMKG menambahkan, sejauh ini pihaknya belum menerima laporan kerusakan sejauh ini.

Masyarakat Panik

Di provinsi Davao Oriental, Filipina selatan, gubernurnya mengatakan masyarakat panik ketika gempa bumi terjadi dan bangunan rusak.

"Beberapa bangunan dilaporkan rusak. Kerusakannya sangat kuat," kata Gubernur, Edwin Jubahib kepada penyiar lokal DZMM, seperti dilaporkan Reuters. 

Pada tahun 2012, ratusan orang di provinsi tersebut tewas akibat Topan Bopha.

Lembaga Vulkanologi dan Seismologi (Phivolcs) Filipina juga telah meminta penduduk yang tinggal di wilayah pesisir provinsi yang terkena dampak untuk “segera mengungsi ke dataran tinggi atau pindah lebih jauh ke pedalaman.”

Phivolcs juga menyarankan pemilik kapal untuk mengamankan kapal mereka dan menjauh dari tepi pantai.

“Perahu yang sudah berada di laut selama periode ini harus tetap berada di lepas pantai di perairan dalam sampai ada pemberitahuan lebih lanjut,” tambahnya.

Selain Filipina, Indonesia juga mendapatkan  peringatan tsunami menyusul terjadinya gempa bumi dahsyat 7,6 SR di perairan di lepas kota Manay, Davao Oriental, Mindanao Filipina pagi tadi. (*)

 

Pewarta : Widodo Irianto
Editor : Ferry Agusta Satrio
Tags

Berita Terbaru

icon TIMES Priangan Timur just now

Welcome to TIMES Priangan Timur

TIMES Priangan Timur is a PWA ready Mobile UI Kit Template. Great way to start your mobile websites and pwa projects.