TIMES PRIANGAN TIMUR, JEMBER –
Pembangunan suatu daerah tidak hanya dilakukan oleh kaum lelaki.
Pembangunan tersebut juga melibatkan peran penting perempuan.
Tidak terkecuali pembangunan kesejahteraan masyarakat dan pengentasan kemiskinan.
Hal tersebut sebagaimana yang disampaikan Ketua TP PKK Kabupaten Jember Ghytha Eka Puspita saat menjadi pembicara dalam diskusi bertajuk "Perempuan Tangguh Tanpa Luka" yang berlangsung di Pendapa Wahyawibawa Graha graha Pemkab Jember, Rabu (17/9/2025).
Ghytha mengatakan, hal tersebut sebagai bagian dari komitmen TP-PKK dalam mendukung visi-misi "Jember Baru, Jember Maju" yang diusung oleh Bupati Jember, untuk menciptakan masyarakat yang lebih sejahtera.
"Kami ingin para perempuan bisa lebih selesai dengan dirinya sendiri, sehingga lebih nyaman dalam berkarya, bergerak, dan berdaya," ujar Ghyta.
Selain itu, dia menekankan pentingnya regulasi emosi sebagai dalam membentuk ketangguhan perempuan.
"Mudah-mudahan melalui Wanita Tangguh Tanpa Luka ini. Kita buang semua di tempat agar kita bisa melangkah lebih baik ke depan," serunya.
Ghytha berujar, kegiatan tersebut dapat menjadi pemantik bagi para kaum hawa khususnya para ibu untuk menjadi penggerak perubahan.
"Ke depan, ibu-ibu yang ikut kegiatan ini bisa menggerakkan dan memberdayakan demi kemajuan Jember," tuturnya.
Menurutnya, di antara indikator meningkatnya kesejahteraan masyarakat Jember yakni berkurangnya permasalahan seperti kemiskinan, angka kematian ibu (AKI), angka kematian bayi (AKB), dan stunting.
"Jember Baru adalah Jember yang tidak lagi terlihat dengan kemiskinan dan berbagai masalah sosial lainnya. Itu yang kami perjuangkan," imbuhnya. (*)
Artikel ini sebelumnya sudah tayang di TIMES Indonesia dengan judul: Dukung Pembangunan Jember, Ghytha Ingatkan Regulasi Emosi bagi Perempuan
Pewarta | : M Abdul Basid (MG) |
Editor | : Dody Bayu Prasetyo |